SANANA- Aktifitas bongkar muatan kapal tongkang Landing Craft Transportasi (LCT) pengangkut material proyek pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sanana berlangsung di pantai Waigoiben, Desa Fogi, Kecamatan Sanana, Kepulauan Sula.
Aktifitas bongkar muatan kapal LCT di Waigoiben tersebut mendapat izin resmi dari Syahbandar Pelabuhan Kelas II Sanana, Kabupaten Kepulauan Sula.
Kepada media ini, Pengawas Produksi Proyek RSUD Sanana, Ahmad Fathoni, Minggu (19/10/2025) saat ditemui media ini di lokasi mengaku, aktifitas bongkar muatan di kapal LCT yang berlokasi di Pantai Waigoiben telah mendapat izin resmi dari Syahbandar Pelabuhan Sanana.
“Kalau di pelabuhan Sanana kan tidak mungkin, karena itu memang untuk pelabuhan kapal penumpang, kalau LCT masuk situ akan menganggu kapal yang lain, apalagi kapasitas pelabuhannya kecil,” kata Fathoni.
“Dan kita mendapat izin dari Syahbandar Pelabuhan Sanana untuk bongkar muatan di pantai Waigoiben,” jelas Fathoni sembari menunjukan izin dari Syahbandar Pelabuhan Kelas II Sanana.
Ia menyebut lokasi yang dipakai untuk sandar kapal LCT bongkar muatan ini milik mantan Bupati Sula HT.
“Jadi kita komunikasi sama pak mantan dan beliau sport untuk pembangunan RSUD ini, dan beliau izinkan. Dan pak mantan berikan secara gratis, kita hanya punya tanggungan merawat tempatnya saja,” ujar Fathoni.
“Mungkin karena beliau mantan Bupati disini jadi beliau sport untuk pembangunan rumah sakit ini,” pungkasnya. (di)