SANANA- Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan Integratif (KKLI) moderasi beragama tahun 2025, angkatan ke-XII STAI Babussalam Sula Maluku Utara, turut mengambil bagian dalam mencegah dan menurunkan angka stunting.
Hal ini ditujukan melalui aktivitas menyalurkan bingkisan yang secara simbolis diserahkan oleh Ketua STAI Babussalam Sula, yang diwakili Saman Fokaaya. Selain itu, hadir juga Kepala Desa Pohea.
Kegiatan yang bertemakan “Cegah Stunting, Anak Sehat Sula Hebat” ini dilaksanakan di gedung serbaguna Desa Pohea, Kecamatan Sanana Utara, Jum’at, 7 Maret 2025.
Sasaran bantuan ini ibu hamil dan balita berusia 0 hingga 2 tahun. para ibu hamil dan balita mendapatkan bantuan makanan dan minuman yang bergizi.
Koordinator Kecamatan (Korcam) mahasiswa KKLI STAI Babussalam Sula, Ikram Fataruba mengatakan, pemberian bingkisan ini merupakan implementasi dari program KKLI.
Menurutnya, peduli ‘cegah stunting, anak sehat Sula Hebat’ itu penting.
Kata Bang Ichon sapaan akrab mahasiswa paling senior di kampus STAI Babussalam Sula ini, bahwa kegiatan ini merupakan bentuk dukungan mahasiswa KKLI terhadap program pemerintah. Guna mencegah dan menurunkan angka stunting, serta mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan.
“Mahasiswa KKLI tidak hanya fokus pada kegiatan-kegiatan fisik, tetapi juga memberikan kontribusi yang lebih nyata lagi bagi kesejahteraan masyarakat, termasuk peningkatan kualitas kesehatan ibu-ibu hamil dan balita,” terangnya. (red)